Senin, 28 September 2015

200. TAPAK BUMI

Jurus "Tapak Bumi" 13#9



"Master Mao dan Master Lim, Jurus 2#0#1"
Bahan/ Peralatan : -

Cara Bermain :

·         Kelompok memperagakan jurus “Tapak Bumi” sesuai ketentuan/ pilihan yang ada. Setiap orang bisa menapak maksimal 2 kaki dan 2 tangan.
·         Keberhasilan bisa ditinjau dari jumlah jurus yang berhasil dilakukan dalam waktu tertentu. Setiap suatu kelompok selesai memperagakan jurus sesuai tabel, beri tanda di tabel tersebut.


Tangan


Tangan
5
4
3
2

5
4
3
2
K
a
k
i
6





K
a
k
i
6
P
P
P
P
5





5
P
P
P
P
4





4
P
P
P
P
3





3
P



2





2




·         Bisa juga diatur, jurus yang mudah bernilai rendah, sedang-kan jurus yang sulit bernilai tinggi.
·         Sesuaikan jumlah jurus dengan jumlah peserta. Sebaiknya, jurus-jurus yang mudah tidak perlu dimainkan. Misalnya, jumlah peserta 7 orang, maka membuat jurus 14 kaki 10 tangan atau 13 kaki 9 tangan itu sangat mudah.
·         Patokan jurus bertingkat kesulitan sedang.
Jumlah Anggota Kelompok
Jumlah Tangan Maksimal
Jumlah Kaki Maksimal
5 orang
3
4
6 orang
4
5
7 orang
5
6
8 orang
6
7
9 orang
7
8
10 orang
8
9




"Jurus Tapak Bumi 2#0#1"


"Jurus Tapak Bumi 3#3#2"


"Jurus Tapak Bumi 3#2#1"





Jumat, 11 September 2015

199. 60 CABANG IMAN

60 Cabang Iman



Bahan/ Peralatan :
Kertas Iman berisi cabang-cabang iman disertai nilai (lihat lam-piran); Tali pengikat kertas iman pada pohon; pohon yang cukup tinggi, kuat dan aman untuk dinaiki peserta.
Cara Bermain :
·         Dalam sebuah hadits yag diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Rasulullah SAW bersabda, “Iman mempunyai lebih dari enampuluh cabang. Adapun malu adalah salah satu cabang dari iman.” Dari hadits ini dapat kita ketahui bahwa iman memiliki banyak cabang. Setiap cabang berupa amal sholeh yang dapat kita kerjakan untuk meningkatkan kualitas iman kita. Layaknya cabang pada sebuah pohon maka terdapat cabang pada posisi rendah dan terdapat pula cabang pada posisi tinggi. Posisi cabang tersebut memberikan konsekuensi perbedaan nilai atau kualitas dari pahala yang Allah tetapkan kepada hamba yang meraihnya. Aktivitas ini didisain untuk menjelaskan hal tersebut.
·         Trainer membagi pohon menjadi dua bagian: bagian yang mudah digapai dan bagian yang sulit untuk digapai. Pembagian ini memberikan konsekuensi perbedaan point yang akan diperoleh peserta.
·         Kertas iman yang diletakkan pada bagian yang sulit digapai bernilai 100 point dan kertas iman yang diletakkan pada bagian yang mudah bernilai 25 point.
·         Jika tidak terdapat pohon, maka kertas iman dapat ditempatkan sesuai dengan tingkat kesulitan yang harus dihadapi untuk memperolehnya.
·         Peserta dikelompokkan.
·         Kelompok diinstruksikan mengumpulkan point sebanyak-banyaknya dengan cara menghimpun sebanyak-banyaknya kertas iman pada pohon yang telah ditentukan. Kelompok diberi kebebasan untuk mengumpulkan kertas iman yang terdapat pada bagian tinggi atau bagian rendah.
·         Kelompok diberikan waktu untuk menyusun strategi terbaik.
·         Aktivitas dimulai untuk mengumpulkan kertas iman dalam waktu 10 menit.
·         Pada akhir tantangan trainer mengumpulkan kertas iman yang berhasil dikumpulkan oleh tiap kelompok dan selanjutnya menghitung nilai yang berhasil diperoleh tiap kelompok.
·         Kelompok yang meraih point tertinggi adalah pemenang.

Gambar: Pohon Iman
Lampiran :
Berikut adalah 60 cabang iman diantara 77 cabang (Pohon ter-tinggi no. 1 – 30 bernilai 100, pohon terendah no. 31 – 60 bernilai 25) :
A.    Bagian yang diletakkan di bagian pohon tertinggi (nilai : 100):
1.    Iman kepada Allah
2.    Iman kepada Rasulullah
3.    Iman kepada Malaikat
4.    Iman kepada kitab-kitab Allah
5.    Iman kepada taqdir
6.    Iman kepada hari akhir
7.    Mengimani kebangkitan dari kubur
8.    Mengimani berhimpunnya manusia di Makhsyar
9.    Mengimani surga dan neraka
10.  Mencintai Allah
11.  Takut kepada Allah
12.  Raja’ kepada Allah
13.  Tawakal kepada Allah
14.  Cinta kepada Rasulullah
15.  Memuliakan Rasulullah
16.  Benci kekufuran
17.  Mencari ilmu
18.  Menyebarkan ilmu
19.  Memuliakan Alquran
20.  Suka bersuci
21.  Shalat lima waktu
22.  Zakat
23.  Shaum
24.  I’tikaf
25.  Haji
26.  Jihad
27.  Berjaga fi sabilillah (ribath)
28.  Tabah menghadapi musuh
29.  Membagi ghanimah (harta rampasan perang) secara benar
30.  Memerdekakan budak

B.     Bagian yang diletakkan di bagian pohon terendah (nilai : 25) :

31.  Membayar kafarat
32.  Menepati janji
33.  Mensyukuri nikmat Allah
34.  Menjaga lisan
35.  Menyampaikan amanah
36.  Mengharamkan pembunuhan
37.  Menjauhi zina
38.  Tidak merampas harta orang lain
39.  Menjauhi makanan haram
40.  Menghindari yang makruh
41.  Meninggalkan permainan yang menyimpang
42.  Tidak berlebihan
43.  Tidak berkhianat dan dengki
44.  Menjaga kehormatan orang lain
45.  Ikhlas dalam beramal
46.  Senang kebaikan, benci keburukan
47.  Taubat
48.  Menyembelih hewan qurban (udhiyah)
49.  Mentaati pemimpin
50.  Berpegang teguh dengan Islam
51.  Adil
52.  Amar makruf nahi munkar
53.  Saling menolong dalam kebaikan
54.  Malu (kepada Allah)
55.  Berbuat baik kepada kedua orang tua
56.  Silaturahmi
57.  Berakhlaq mulia
58.  Berbuat baik kepada budak
59.  Menjaga harta majikan
60.  Menjaga keluarga (Hak Istri dan Anak)